Di She Was Pretty ep 1, diceritakan tentang latar belakang antara Hyejin dan Sungjoon. Selain itu, mereka berdua mengajak bertemu di taman. Begitu tahu Sungjoon berubah banyak banget, Hyejin minder dan meminta Hari menggantikan dirinya bertemu dengan Sungjoon.
Kemudian, berlanjut ke She Was Pretty ep 2, Hari yang menyamar sebagai Hyejin pun pura-puranya pergi ke London. Sementara itu, Hyejin magang di kantor majalah The Most, dimana Sungjoon ditempatkan sebagai pemimpin sementara di kantor cabang Korea itu untuk menaikkan omset perusahaan dalam waktu tiga bulan. Mau nggak mau Hyejin dan Sungjoon kan menghindar terus. Banyak adegan lucu di dua episode perdana ini, yang diakhiri dengan adegan Sungjoon melihat Hyejin (Hari) berada di Korea, padahal harusnya kan di London. Nah apa yang terjadi?
Tampaknya Hyejin palsu (Hari) berusaha menjelaskan tentang keberadaannya yang masih di Korea pada Sungjoon. Tapi hubungan mereka tetap mesra, terbukti dengan relanya Sungjoon mengikatkan jaket di pinggang Hyejin palsu (Hari) untuk menutupi bagian belakang Hyejin palsu yang entah terkena apa.
Bagaimana dengan hubungan Sungjoon dan Hyejin asli? Masih tetap sama: PANAS! Sebagai atasan, Sungjoon selalu saja mengkritik atas hasil kerja Hyejin. Hyejin pun frustasi. Shinhyuk, rekan kerja yang berada dalam tim yang sama, selalu ada di sisinya. Entah itu menghibur maupun mengerjainya.
Di bagian akhir, dalam keadaan mab*k (minum di kedai bersama Shinhyuk), Hyejin sepertinya mengoceh tentang fakta siapa sebenarnya dirinya kepada Sungjoon via phone. Sungjoon sendiri kaget. Wah tentu saja makin menarik saja preview She Was Pretty sinopsis eps 3 ya.
