9/24/2015

Shehrazat Episode 52 PART 2

Onur menyampaikan kesan baiknya terhadap Burhan. Lalu Onur menyinggung apa yang disampaikan Burhan mengenai tanggal tertentu yang dia harapkan didengar dari mereka. Shehrazat pura-pura bingung lalu Onur menjelaskan mengenai tanggal pernikahannya. Onur mengajak Shehrazat membicarakan tanggal pernikahan mereka.

Ali Kemal menyampaikan niatnya untuk meminta Selim menjadi guru privat untuk Buket. Fusun mengatakan alasan agar Ali Kemal membatalkan niatnya itu. Lalu Ali Kemal ingin kembali menjadi suami yang baik bagi Fusun namun Fusun menolaknya. Fusun tidak mau entah karena sakit hati pada Ali Kemal atau karena kejadian dengan Selim sebelumnya.

Keesokan harinya, Erdal berhasil mendapatkan informasi mengenai Mustafa yang berhubungan dengan Onur dan Kerem. Dia juga mengetahui rencana mereka sengaja menempatkan Mustafa untuk mencari tau apa yang dilakukan Erdal di perusahaannya. Erdal datang keruangan Mustafa dan tetap berpura-pura tidak tau rencana Mustafa.

Sedangkan dikantornya, Onur memanggil Kerem keruangannya. Onur menunjukkan file yang diberikan oleh Mustafa tentang semua penipuan yang dilakukan oleh Erdal. Kerem mencemaskan keadaan Mustafa disana, Onur juga sudah mengatakan pada Mustafa untuk keluar dari perusahaan itu kapan pun dia mau karena bukti mereka untuk menjatuhkan Erdal sudah sangat cukup. Onur lalu menawarkan kopi pada Kerem namun Kerem menolak dan mengatakan dia ingin  pergi.


 Bennu bersiap-siap ingin pergi menemui Chem. Saat berjalan keluar, Bennu ditahan oleh Kerem yang baru saja datang. Bennu menolak untuk bicara dengan Bennu namun Kerem memaksa. Kerem mengatakan kalau dia sangat mencintai Bennu. Kerem meminta Bennu menatap mata Kerem dan mengatakan kalau dia tidak mencintai Kerem lagi.

Selang beberapa lama, Bennu sudah bersama Chem. Bennu tampak bingung dan tidak mendengarkan perkataan Chem sama sekali. Chem membicarakan mengenai perbaikan rumah yang ingin mereka tinggali bersama. Namun Bennu tidak mendengarkan dan tidak bersemangat sedikit pun. Chem mengajak Bennu kembali kerumah mereka, Bennu beralasan dia ingin tinggal lebih lama untuk merawat Melek. Chem mengajak Bennu membawa Melek kesana namun Bennu beralasan Melek harus dekat dengan dokternya. Bennu tiba-tiba bersemangat namun Chem tau kalau Bennu memaksakan dirinya. Chem mengatakan Bennu sama seperti Kerem dan dia tidak mau menjadi pelarian bagi Bennu untuk melupakan Kerem. Chem memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka karena Chem tau Bennu mencintai Kerem.

Dikamarnya, Fusun sedang bicara ditelpon dengan Selim. Selim mengatakan dia sudah menunggu Fusun datang. Fusun menjawab bahwa yang mereka lakukan adalah salah dan dia tidak mau mengulanginya lagi. Selim mengatakan tidak ada yang salah dalam cinta. Tiba-tiba Naddide masuk membawa Burcin. Fusun menutup telponnya dan berbohong bahwa itu adalah temannya yang anaknya sama-sama ikut les dengan Buket. Naddide justru menyarankan Fusun mengundang temannya itu kerumah. Fusun terdiam tidak bisa berkata apa-apa.

Dicafe, Kerem terlihat frustasi. Dia memikirkan Bennu yang akan pergi bersama Chem sedangkan Bennu dirumahnya menangis. Bennu menangis dan bersedih. Melek lalu bertanya siapa kali ini yang ditangisi oleh Bennu, apakah itu Kerem atau Chem. 

Onur dan Shehrazat sedang bicara ditelpon. Shehrazat memberitahu bahwa dia akan pergi bersama Kaan. Onur menyesal karena dia tidak bisa ikut dan menitipkan salam untuk Kaan.

Dilain tempat, Fusun mendatangi Selim. Selim sangat senang karena melihat Fusun ada di depan rumahnya. Selim mengajak Fusun masuk, didalam Fusun mengatakan dia memang merasa menyukai hubungan mereka, selama ini Fusun belum pernah merasakan cinta seperti ini namun dia tidak bisa meneruskannya. Fusun ingin mengakhirinya, Selim lebih tenang dan mengatakan dia akan menuruti permintaan Fusun untuk mengakhiri hubungan mereka. Fusun berdiri dan berjalan keluar, saat ingin membuka pintu, Selim menahan Fusun, Fusun berbalik dan memeluk Selim.

Cansel dan Yaman terlihat sangat bahagia. Mereka bahkan mengambil foto bersama dengan bayi Cansel. Yaman sudah menganggap anak itu sebagai anak kandungnya sendiri.

Dilain tempat, Shehrazat menaiki mobil bersama Mihriban. Mereka menuju sekolah Kaan dan menjemput Kaan. Setelah menjemput Kaan, Shehrazat kembali menjalankan mobilnya menuju sebuah toko untuk membeli kostum bajak laut. Tanpa diketahuinya, ada sebuah mobil yang mengawasi Shehrazat dan mengikuti Shehrazat ke toko itu. Setelah mendapat kostum, Shehrazat memberitahu Mihriban akan mengambil mobil terlebih dahulu. Shehrazat meninggalkan Mihriban dan Kaan ditoko dan dia berjalan sendiri ke lantai bawah. Sepertinya ada yang mengikuti Shehrazat.

Di Binyapi, mereka mendapatkan proyek baru. Onur bertanya pada Kerem apa Bennu akan kembali bekerja karena jika tidak, mereka harus mencari penggantinya.

Shehrazat berjalan sendirian di basement. Saat ingin menuju mobil, Shehrazat dicegat dan ditutup mulutnya oleh beberapa orang. Ponsel Shehrazat terjatuh sedangkan Onur saat itu menelpon Shehrazat. Shehrazat sudah dibawa menggunakan mobil oleh orang-orang mencurigakan itu.

Mihriban dan Kaan sedang menunggu Shehrazat. Kaan sudah mulai cemas karena ibunya sangat lama.

Telpon Onur diangkat oleh penjaga keamanan. Dia mengatakan kalau dia menemukan ponsel Shehrazat ada basement terjatuh. Lalu Onur menghubungi Mihriban menanyakan apa Shehrazat bersamanya. Mihriban mengatakan kalau Shehrazat sedang mengambil mobil. Onur meminta Mihriban menunggu Shehrazat karena ponselnya terjatuh di basement.

Selang beberapa lama, Kerem datang keruangan Onur. Mereka sedang membahas Bennu lalu telpon Onur berbunyi. Erdal menelpon Onur dan meminta berkas miliknya yang ada pada Onur karena dia memiliki kekasih Onur, Shehrazat. Onur sangat terkejut mendengar Shehrazat ada ditangan Erdal. Erdal mengancam jika Onur melapor pada polisi, Shehrazat akan ditembak. Erdal meminta Onur membawa berkas itu ke tempat yang disebutkan oleh Erdal dan dia akan melepaskan Shehrazat.

Setelah telpon mati, Onur segera mengambil file milik Erdal dan ingin pergi menemui Erdal. Kerem ingin ikut namun Onur meminta Kerem menjemput Mihriban dan Kaan di mall. Kerem cemas kalau Onur pergi sendiri.  Namun Onur tetap pergi dan meminta Kerem menjaga Kaan dan Mihriban.

Dimall, Kerem menjemput Mihriban dan Kaan serta mengambil ponsel milik Shehrazat. Lalu Burhan menelpon ke ponsel Shehrazat. Kerem mengangkatnya dan memberitahu bahwa ada kabar buruk mengenai Shehrazat. Kerem menyebutkan bahwa Shehrazat sudah diculik. Burhan seketika terkejut dan berdiri membuat Naddide pun terkejut.


Erdal membawa Shehrazat kerumah yang dia belikan untuk Jale. Jale mengatakan Erdal akan mendapat masalah dan menuding Erdal sedang mabuk. Jale melarang Erdal melakukan sesuatu yang buruk pada Shehrazat karena dia akan menyesal. Erdal marah pada Jale yang terlalu banyak bicara dan menyuruh Jale ikut dengan Shehrazat keruang bawah tanah. Shehrazat menangis ketakutan karena diculik dan diancam oleh Erdal.