TAYANG 04 NOVEMBER 2015
- Di toko Gulceren, Dua orang pria yang pernah datang mengganggu Guleren datang lagi ... kali ini Deriya yang ada disana.... mereka kembali mengganggu dan meminta uang pada Deriya, Fazilet datang meminta dua pria itu pergi dan mengancam mereka ... ia mengusir mereka dan mengancam dengan pisau yang dibawanya... lalu mereka pergi. Deriya dan Fazilet tampak sangat kesal dengan orang2 itu...
- Cihan dan Gulceren masih bersama, Cihan Mengatakan sesuatu pada Gulceren dan kemudian Cansu datang… Lalu Cihan mengajak mereka pergi dari sana. Di bengkel mobil, Ozkan di datangai oleh dua pria yang mengganggu d toko Gulceren tadi, ternyata mereka sengaja dibayar oleh Ozkan untuk menakut2i Gulceren… setelah Ozkan memberikan mereka uang, dua oaring pria itu pergi.
- Dilara datang ke kantor Cihan … mereka membicarakan tentang tuntutan Ozkan akan hak asuh Cansu, Dilara menjelaskan bahwa Candan dan Ozkan pernah berhubungan… Cihan terkejut, sesaat kemudian pembicaraan mereka berubah menjadi pertengkaran…. Cihan sangat marah pada Dilara dan Dilara pergi dari sana.
- D bengkel mobil, Ozkan sedang berbincang bersama temannya saat memperbaiki mobil… Lalu Gulceren datang dan marah2 pada Ozkan karna Ozkan menuntut hak asuh Cansu, Gulceren sangat marah, iapun mengambil sebuah besidan mengobrak abrik peralatan kerja di bengkel, Ozkan ketakutan…mereka kembali bertengkar mulut , Gulceren hendak memukul Ozkan tapi malah mengenai kaca mobil… Gulceren terus memukuli kaca mobil hingga rusak parah.
- Candan datang menemui Cihan di kantornya…. Cihan sangat marah dengan apa yang sudah Candan lakukan padanya. Sementara itu Ozkan dimarahi oleh temannya, karna kaca mobil yang pecah di pukul Gulceren tadi.
- Alper sepertinya menyewakan rumahnya, saat itu Dilara melihatnya…. Ia singgah menemui Alper di rumahnya, Dilara mengatakan sesuatu pada Alper … lalu ia pergi dan Alper terlihat kesal dan memukul dinding hingga tangannya kesakitan
- Cihan singgah ke rumah Gulceren, Cansu dan Gulceren menemuinya di depan rumah… setelah berbicara sebentar lalu Cihan pergi. Di rumah Dilara, ia sedang sarapan bersama Rahmi dan Hazal… mereka sarapan sambil berbincang. Lalu Hazal pergi ke sekolah, saat ia berjalan keluar rumah… Gulceren menghubunginya tapi Hazal tak menghiraukannya.
- Gulceren di tokonya sepertinya kecewa karna Hazal tak menjawab telpnya, Deriya menghampirinya dan mereka membicarakan tentang Ozkan… Saat di sekolah, ujian sedang berlangsung… Hazal ketahuan sedang mencontekdari catatannya yang di selipkan di roknya. Gurunya marah dan Hazal keluar dari kelasnya dan menghadap ke ruang kepala sekolahnya, saat di peringatkan ia pun terlihat tak peduli...
- Hazal berjalan keluar dari sekolah dan Gulceren datang menemuinya, Gulceren menciumnya tapi sepertinya Hazal tidak menyukainya, Hazal pergi dan Gulceren mengejarnya… saat Hazal naik Taksi, Gulceren juga ikut naik… Supir taksi sibuk berbicara di telepon sambil marah2…Gulceren mengingatkannya untuk hati2 tapi supir itu malah marah2 pada Gulceren dan melanjutkan pertengkarannya di Handphone, mobil melaju sangat kencang dan tak terkendali, Gulceren memeluk Hazal yang juga ketakutan …. Akhirnya mobil terjun ke sebuah lubang besar …
- Mobil terguling masuk ke lubang pekerjaan sebuah proyek, orang2 ramai melihat dari atas… Kaki Hazal tertimpa mesin mobil dan Gulceren terpental keluar, Hazal menangis dan Gulceren bangkit untuk mendekati Hazal, Gulceren berteriak minta tolong …. Polisi datang setelah itu.
- Di rumah Dilara, ia sedang berbicara lewat telepon dengan seseorang ketika Rahmi datang, lalu mereka membicarakan sesuatu… Di tempat kecelakaan, Ambulance dan Wartawan telah tiba… sementara Hazal masih kesakitan karna kakinya masih tidak bisa bergerak. Gulceren berusaha menenangkannya…
- Rahmi menunjukkan sebuah video pada Dilara, yaitu Video Hazal di club saat kebakaran… Dilara terkejut melihatnya… ia tidak percaya dengan apa yang ia lihat dan ia dengar dari Rahmi…. D itempat kecelakaan Hazal terus menangis kesakitan, Gulceren mengambil Handphone dan menghubungi seseorang, mgkn itu Cihan tapi sepertinya tidak dijawab. Gulceren berteriak minta tolong…
- Polisi dan yang lainnya belum bisa membantu, Gulceren masih bersama Hazal di bawah sana.. DI rumah Dilara, Ia masih membicarakan masalah Hazal dengan Rahmi… Sementara Gulceren sudah sangat panic dan iapun menghubungi Dilara… Awalnya Dilara tidak ingin menjawab panggilan dari Gulceren, tapi Rahmi memintanya untuk menjawab…. Dilara menjawab dan ia diberitahu tentang kecelakaan yang dialami Gulceren dan Hazal… Dilara sangat terkejut lalu ia bergegas pergi menuju tempat kejadian
- Dilara dan Rahmi tiba di tempat kecelakaan…mereka berlari dan berusaha melihat , polisi melarangnya,para wartawan langsung mendekatinya…. Dilara dan Rahmi berbicara pada polisi yang ada disana, Dilara terlihat sangat khawatir lalu ia menghubungi seseorang..
By : Rama de Coco / Siti Rahmah
