10/21/2015

Cinta di Musim Cherry Episode 105


Acara Mete berakhir. Oyku pun pulang. Di rumahnya nenek Oyku sibuk mempersiapkan barang-barang untuk acara tunangan Oyku. Meral mengatakan bahwa Oyku tak suka hal-hal seperti ini. Tiba-tiba Cem datang dengan pakaian penari turki. Dia tidak ingin menari, tapi kakeknya memaksa menari. Meral tertawa melihat Cem. Kemudian Oyku datang dan berkata kenapa banyak pakaian, Meral mengatakan kepada Oyku neneknya yang mempersiapkan semua ini, padahal Oyku tidak menyukainya.

Oyku dibelikan baju oleh neneknya, terpaksa ia menyukainya
Karena neneknya menatap Oyku, Oykupun berkata dia menyukainya.Lalu nenek Oyku menyuruh meral mengangkut barang-barang ke mobil karena besok akan banyak lagi yang akan mereka lakukan.

Esoknya Nenek Oyku, Meral, Onem, Ayaz dan Oyku berbelanja pakaian di pasar. Neneknya sangat bersemangat, Onem hanya cemberut dan segera ingin pulang, karena dia merasa berada di mimpi buruk.

Onem menganggap bersama nenek Oyku bak mimpi buruk he....
Di sisi lain Sibel penasaran dengan apa yang akan dilakukan Mete malam itu. Dia bertanya kepada Ilker, dia akan mengizinkan Ilker memberi nama anaknya asalkan Ilker memberitahukan semuanya. Ilker pun menceritakan tentang taruhan itu, tapi beruntung Mete tak memutarkan videonya, Sibel kaget klo Ayaz taruhan untuk mendapatkan Oyku. Sibel pergi meninggalkan Ilker, Ilker berkata untuk tak memberitahukan kepada siapapun karena ini rahasia.

Di toko Oyku dan Ayaz keluar dari kamar ganti menjajal piyama. Semua terpesona melihatnya. Onem mengira semua sudah selesai, ternyata nenek Oyku masih mengajak pergi membeli kosmetik.

Saat Oyku menjajal piyama\
Sibel menelpon Burcu, Burcu datang dengan tergesa-gesa dia datang dari salon, rambutnya juga belum selesai di bersihkan. Dia mengira Sibel akan melahirkan.Ternyata Sibel menceritakan tentang masalah taruhan Ayaz, dia mengatakan kepada Burcu jangan ada yang tau, termasuk Emre.
Tapi ditempat lain Ilker menceritakan kepada Emre, dan jangan sampai Burcu tau, saat mereka berjalan tiba-tiba ada penjual jam tangan dengan harga murah.

Di toko kosmetik, nenek Oyku dan Onem berebut membayar kosmetik, sehingga mereka ribut, nenek Oyku menyemprotkan minyak wangi ke mata Onem, Onempun membalas menumpahkan bedak ke wajah nenek Oyku, akhirnya nenek Oyku membatalkan pertunangannya. Hedew mereka ini ya...

Onem menumpahkan bedak ke nenek Oyku
Pagi-pagi Seyma bangun dan mencium Mete yang sedang sarapan. Seyma menanyakan apa Mete tidak pergi kerja. Mete mengatakan bahwa dia bos di tempat itu, dia bisa pergi kapan saja. Tiba-tiba Mete memegang tangan Seyma dengan erat dan mengatakan bahwa Seyma terlalu lancang. Karena menukar video itu, Seyma mengatakan seharusnya dia bersyukur jika tidak dia akan habis oleh Ayaz. Mete memarahi Seyma dan mengusir Seyma dari rumahnya jika dia berbuat seperti itu lagi.

BACA SELANJUTNYA DI || Cinta di Musim Cherry Episode 106

Mete mengancam akan mengusir Seyma
Sisi lain Ilker dan Emre kembali ke cafe, mereka membawa jam tangan yang mereka beli, mereka masih tak percaya bahwa mereka membeli jam tangan asli dengan harga murah. Kemudian mereka bertemu dengan pasangan masing-masing. Awalnya Sibel dan Burcu senang dengan hadiah tersebut. Tapi setelah memperhatikan jam tangannya wajah mereka berubah, apalagi saat Emre dan Ilker memakaikannya ditangan mereka, mereka ingin menolak tapi mereka pura-pura menyukainya.