Ayaz berhasil menculik Oyku, dalam perjalanan mereka melewati jalan tanah yang becek. Mobil Oyku dan Ayaz terjebak didalam lumpur, mereka tak bisa bergerak. Dan tak ada seorangpun yang lewat. Oyku marah pada Ayaz dengan apa yang terjadi, di terus saja mengomel, Ayaz berkata kepada Oyku untuk diam.Tapi Oyku tidak bisa diam, ia berkata bantuan akan datang.
Mobil Ayaz mogok dan terjebak lumpur
Oyku malah ngomel-ngomel
Di cafe Sibel menyuruh Burcu menghubungi Ayaz dan Oyku, tapi mereka ingat kata Oyku berkata bahwa mereka bisa menjaga diri. Kemudian Sibel melihat jam pemberian Ilker, mereka tidak ingin memakainya, dia meminta karyawannya mengambilkan palu dan memukulnya jamnya hingga pecah, sebenarnya Burcu melarang Sibel tapi Sibel tak perduli.
Kemudian Ilker dan Emre datang melihat kejadian itu, mereka pun marah. Setidaknya mereka bilang jika tidak menyukainya. Emre dan Ilker pergi, Sibel bertanya kemana Ilker akan pergi. Ilker berkata dia akan pergi mengikuti kemana hatinya senang. Sibel pun menyesal karena jika Ilker marah dia bisa pergi selama berbulan-bulan.
Emre dan Ilker marah dengan Sibel dan Burcu
Sementara Ayaz berusaha mendorong mobil, dan Oyku mengemudinya. Oyku masih aja mengomel terus menerus membuat Ayaz menjadi emosi, kemudian Oyku turun melihat dahi Ayaz ada kotoran, dia mengambilkan tisu tapi Ayaz tidak mau. Kemudian Oyku menuruti kaya Ayaz, Oyku tidak melawan ataupun berdebat dengan Ayaz, Ayaz tersenyum melihat tingkah Oyku. Ayaz menyuruh Oyku percaya kepadanya dan duduk kembali di mobil dan menekan gasnya. Oykupun mengikutinya
Oyku berusaha membersihkan dahi Ayaz namun Ayaz ga mau
Sisi lain Olcay masih penasaran dengan isi flashdisk dari Seyma. Dia pergi keruangan pengolahan informasi. Dia menyuruf staf disitu untuk mengerjakannya atas perintah Onem. Tapi sayang stafnya sedang sibuk jadi harus menunggu terlebih dahulu.
Sibel dan Burcu membeli jam tangan yang sama dengan yang dibelikan oleh Ilker dan Emre, mereka membeli dengan harga yang mahal untuk barang yang tidak mereka sukai. Tapi asalkan Emre dan Ilker tak marah kepada mereka, mereka pun tak perduli dengan harganya
Seorang misterius datang membantu
Saat Ayaz sedang sibuk mendorong mobilnya tiba-tiba datang sebuah mobil. Turunlah seorang lelaki misterius dengan berpakaian rapi dan memakai topi koboy. Dia bertanya tentang Ayaz dan Oyku, Oyku mengatakan bahwa mereka lari dan ingin menikah.
Mereka bicara mengenai pernikahan dan si topi koboy akan membantunya
Kemudian bapak tersebut mengajak mereka ke kampungnya dan dia akan menikahkan mereka, karena dia lurah disana tapi sebelumnya dia membantu Ayaz mengeluarkan mobilnya yang terjebak lumpur.