Sebelum pergi ke Baku, Shehrazat memberikan pengertian pada kedua anaknya,,,
Dikamar, Onur yg masih setengah hati mengizinkan Shehrazat pergi ke Baku, mencoba mengajaknya berbicara. Namun Shehrazat ttp pada pendiriannya,,, Onurpun hanya bisa mengalah (sdh skenarionya seperti ini emak emak kecee).
- O: Cintaku, kau benar-benar harus pergi ke Baku?
- S: Akankah kita membahas hal yang sama?
- O: OK, aku mengerti kau ingin bekerja. Kau memiliki pekerjaan yang baik, kantor yang baik ... tapi ...
- S: Haruskah aku bekerja hanya untuk hobi? Akankah aku tidak melakukan apa-apa yang penting? Onur, Kau mempekerjakan aku karena aku adalah seorang arsitek penerima.penghargaan
- O: Kemudian kita menikah
- S: Tapi aku selalu bekerja dan aku tidak akan berhenti. Kau harus mengerti ... cintaku ... Aku mohon, jika berhenti bekerja aku akan depresi
- O: Aku tidak memintamu berhenti bekerja, tapi kau bisa bekerja dari rumah
- S: Jika kau memiliki kekuatan yang membuatkau akan tetap di sini, bukan begitu?
- O: Lalu ... hmmm cepatlah pulang
- S: Akan kita lihat
- O: Kau keras kepala ( Shehrazat memeluk Onur)
Onur sdg makan malam bersama anak2nya, dilayani oleh Firdevs. Entah kenapa, saat itu Nilufer terlihat tdk nafsu makan (mgkin masih kesal karna ayahnya dimarahi anne Shehrazat).
Pada saat menggambar bersama, Kaan marah lalu mencoret2 hasil gambar Nilufer. Nilufer pun marah & Firdevs mencoba menenangkannya, sementara Onur memberi pengertian pada Kaan.
Dari Baku, Shehrazat menelfon Onur utk menanyakan sesuatu di E-mailnya. Disaat yg sama Eda telah mengirim E-mail ke Shehrazat yg isinya membuat Onur terkejut.
"Shehrazat ... akhirnya saya bisa menulis untukmu, ketika saya melihatmu saya teringat masa lalu, Kau seorang wanita yang sempurna saya tidak sabar untuk melihatmu lagi"
Onur & kedua anaknya menjemput Shehrazat yg pulang dari Baku,,,Onur nampak dingin menyambut istrinya itu karena Email yg dibacanya.
- S: Kau tidak menciumku, aku sangat merindukanmu ( Shehrazat mencium pipi Onur kemudian memeluknya, Onur nampak.sangat dingin)
- S: Apa yang kalian lakukan ketika ibu tidak ada di sini?
- K: Tidak ada, kami hanya pergi di sekolah
- S: Hanya itu? kalian tidak pergi untuk berjalan-jalan dengan ayah?
- L: Tidak, kita akan pergi tapi kami menunggu ibu
- S: Aku berharap kau akan mengajak mereka pergi, mengapa Kau tidak pergi, Onur?
- O: Aku tidak sempat, aku punya banyak pekerjaan
- S: Kau marah denganku? - O: Tidak, mengapa aku harus marah?
- S: Aku tidak tahu apakah kau marah karena aku berangkat ke Baku
- O: Tidak ada
- S: Lihatlah... aku kembali, jangan cemberut lagi
- O: Aku tidak.cemberut
- S: Seolah-olah aku tidak tahu dirimu! Kau marah
- O: Itu karena aku rindu padamu. Kau tahu bahwa aku merindukanmu ketika Kau tidak di sisiku
- S: cintaku...
Nadide meminta Fusun utk menelfon Selim agar dtg kerumah. Sesampainya dirumah Fusun, Nadide pun melabrak pria yg pernah berselingkuh dgn Fusun itu. Fusun tak kuasa menahan sedih lalu memeluk Nadide.
