11/24/2015

Cinta Elif ANTV Episode 43


Di ruangaanya tayyar bermain puzzle lalu anak buanya datang dan memberitahu jika sudah menabrak tayyar dan seterusnya . . . . .
Di kamar ruamh sakit , omer menelpon tuan Sammy jika harus menunggu hasil MRI , dan omer berkata
“ Bravo , Tuan putri , Bravo . apa yang kau inginkan terjadi , aku tidak bisa berbicara dengan meetin” kata omer
“ omer, kau pikir apa aku ingin semua ini terjadi , saat kau sakit aku jauh lebih sakit , apa kau tidak mengerti itu ? kata elif yang sedang berdiri di samping omer
“ baiklah , jangan berwajah cemberut seperti itu , ayo kemarilah “ kata omer sambil memebrikan tanganya
“ jadi itu tidak cukup kau memarahiku , sekarang kau mau menempatkanku di atas lututmu ? ‘’ kata elif dan omer tertawa
“ iya , kemarilah jika tidak . . ? jadi jangan meremehkanku karena lenganku yang sakit , ayo kemarilah” kata omer sambil menarik tangan elif
“ elif , mari kita saling mencintai tanpa berusaha mengubah satu sama lain , saat kau bertemu denganku aku inspektur omer “ kata omer
“ aku tidak berusaha mengubahmu , aku hanya ingin kau selamat “ kata elif
“ iya , aku tahu , aku janji sebelum aku melakukan sesuatu aku akan mememirkan tentang kau pertama kali , aku tidak ingin mengecewakan kau lagi tapi jangan lupa aku mempercayakan diriku pertama kepada ALLAH , maka untukku sendriri , apakah sulit memberitahumu (sambil memeluk elif) , ah jika kau ingin kau bisa pergi sebelum terlambat “ kata omer
“ tidak akan pernah “ kata elif
“ jadi aku masih dalam kondisi baik , kau masih mengagumiku (elif tertawa) , jangan kau “ orang ini tidak bisa keluar dari rumah sakit “ ? kata omer , lalu elifpun langsung memeluk omer
“ omer “ kata elif
“ iya ? “ kata omer
“ apa yang aku lakukan denganmu , kau adalah orang gila yang nyata , kau tahu itu ? “ kata elif lalu omer menciumnya
“ dan kau jatuh cinta dengan orang gila ini tuan putri , ? jadi kau tidak jauh berbeda “ kata omer namun elig hanya tersenyum , lalu omer mau menciumnya lagi namun elif tidak mau
“ lihatlah , lenganku lagi sakit “ kata
“ seseorang bisa saja datang “ kata elif namun omer keras kepala dia tetep mencium elif tiba – tiba dokter masuk dan dokternya tersenyum sama perawat karena melihat omer , dokter bilaang
“ hasilnya sudah keluar “ kata dokter
“ bagaimana dokter apa aku bisa pulang “ kata omer
“ sayangnya , malam ini kau harus menginap “ kata dokter
“ dokter , aku mempunyai pekerjaan , aku harus pergi “ kata omer
“ pekerjaan bisa menunggu , kesehatanmu jauh lebih penting , mungkin rekanmu bisa menggantikan pekerjaanmu “ kata dokter
“ mengapa harus menginap ? “
“ untuk saat ini kita harus hati – hati , kemarin kau baru saja sadar , dan hari ini kau menyetir mobil , kau menempatkan diri dalam bahaya , keadaanmu belum kembali normal sepenuhnya “ kata dokter
“ baiklah , sekarang apa yang kita lakukan dokter ? “ kata elif
“ aku akan melakukan beberapa tes lagi dan memeriksa dia di pagi hari , setelah semua di lakukan kita akan bicara lagi , kau harus istirahat tuan omer , kau baru saja selesai menjalankan operasi “ kata dokter
“ baiklah , kami akan melakukan semua yang terbaik untuk omer “ kata elif
“ aku ingin berbicara denganmu Nona Elif “ kata dokter
Lalu elif menemui dokter dan omer tetap di kamarnya , sedangkan fatih bersama jaksanya menunggu omer , lalu pak sammy bilang jika omer tidak bisa datang dan di lanjutkan besok pagi
Lalu elif masuk ke ruangan dokter dan berkata
“ haruskah ada yang di khawatirkan dokter ? “ kata elif
“ hasilnya tidak baik , aku mengatakan kepadamu agar omer tidak menggerakkan lenganya tapi aku lihat omer tidak mendengarnya , dia memiliki luka di lenganya tapi kita bisa lakukan itu dengan fisioterapi , tapi sekarang cukup sulit , dia lemaha tekanan darahnya rendah kita tidak bisa mengoperasinya “ kata dokter
“ dokter , apa yang terjadi ? operasi apa ? katakan padaku dengan jelas ? “ kata elif
“ kemungkinan musthil untuk omer menggunakan tanganya seperti sebelumnya “
“ kenapa , kau tidak memberitahu kami saat omer keluar dari rumah sakit ? “ kata elif
“ saya tidak berfikir kau mengabaikan kondisi sperti ini , dari itu saya mengatakan agar tidak menggerakkan lenganya , saya sudah berikan petunjuk , jika dia terus seperti ini dia tidak bisa menggunakan tanganya lagi “ kata dokter
Dan omer di kamarnya sedang bicara di telpon dengan pak saamy omer menegatakan jika elif berbicara dengan dokter dan malam ini harus menginap di rumah sakit , omer memberitahu pak sammy utnuk mengatur jam besok agar bisa bicara dengan fatih , omer mengatakan jika tayyar mungkin sudah tau kalau meetin akan buka mulut , lalu elif masuk dan omerpun mematikan telfonya .
“ apa yang dokter katakan ? “ kata omer
“ dokter tidak mengatakan apa – apa kita akan menginap malam ini , besok pagi dokter akan memeriksamu lagi “ kata elif lalu omer menatap dan memegang dagu elif
“ lihat mataku ,elif ? “ kata omer lalu elif terdiam dan langsung memeluk omer
“ apa ada masalah ? “ kata omer
“ aku takut saja kehilanganmu , hal ini mungkin terjadi bukan ? “ kata elif
“ kau benar elif , kau benar jika orang lain di tempatmu ini akan terjadi , kau bertahan selama ini dengan waktu yang lama “ kata omer
“ ini juga akan berlalu , semua akan berlalu oke ? tolong jangan menyerah pada kita “ kata omer
“ tunggu sebentar , tunggu sebentar , apakah kita membahas soal tadi , apa ada sesuatu yang aku tidak ketahui ? “ kata omer
“ tidak , mungkin kecelakaan tadi mempengaruhiku , dan kau tahu , aku tidak punya waktu untuk tidur , ayo pindah “ kata elif sambil membuka sepatunya dan duduk 1 tempat tidur di samping omer
“ apa kita akan duduk di sini , dan menonton televisi ? “ kata omer
“ apa kau punya ide lebih baik ? “ kata elif
“ sebenarnya saya mempunyai ide , aku bisa mengubah rumah sakit ini menjadi suasana bulan madu , tapi aku tidak bisa berbohong lengan ini membuatku sulit , jadi aku akan tetap seperti ini “ kata omer lalu elif mencium lenganya(sambil menonton televisi ) dan berkata
“ kau orang yang sangat istimewa “ kata elif
“ kau baru mengatakan itu , “ kataa omer
“ sekarang , kau menutup topiknya “ kata elif
“ baiklah aku tutup mulutku “ kata omer lalu elif mengubah channelnya
“ Demi Allah , putar pertandinganya , lenganku mulai sakit “ kata omer
“ baiklah , jangan menangis , mari kita lihat apakah tercipta gol di liga ini “ kata elif
“ aku lihat kau mulai berubah “ kata omer
“ eh , kau mencoba untuk belajar bahasa italia dan saya mencoba menyukai sepak bola “ kata elif lalu mereka saling tersenyum dan bertatapan
Sedangkan arda dan pelin sedang berada di rumah arda , mereka berbincang awalnya tentang Casing hp , arda membelikanya untuk pelin dan pembicaraan selanjutnya , mengarah kepada soal ibu nevin , arda menceritakan kepada pelin bahwa dirinya mencoba mendatangi ibu nevin di rumah kepolisian terus bertanya siapa yang membawanya ke bulgaria , arda menjukkkan album photo para penjahat dan menambahkan foto huseyin di dalamnya agar bisa menemukan penghianatnya namun ibu nevin bilang tidak tahu . lalu pelin berkata jika yang di lakukan arda salah dan pelin bilang kalau arda melakukan ini semua karena ingin melindungi dirinya dan karena mencintai dirinya , terus arda bilang kalau iya memang mencintai pelin , lalu arda mencoba mencium pelin namun terhenti karena takut kena tamparan lagi , lalu arda bilang mau pergi terus pelin bilang “ kemana kau pergi , ini khan rumahmu “ dan arda bilang benar dan pelin hanya tersenyum pelin bilang jika perli dia akan pergi , namun arda menahanya dan kembali duduk berhadapan dengan pelin dan mereka saling bertatapan dan hampir ciuman , tapi gagal lagi karena telpon pelin berbunyi dan yg menelpon huseyin menanyakan dimana omer .
Di rumah tayyar , dokter sedang memperbaiki perban di perut tayyar, dokter berkata jika harus cepat melakukan transapaltasi ginjal da seterusnya . . .
Di dapur Nilufer membuatkan jus yang di campur obat penenang untuk asli , lalu asli datang , awalnya asli tidak mau , namun akhirnya mau , lalu fatih menelpon nilufer lalu menjawabnya , fatih menelpon untuk berterima kasih karena sudah menarik tuntunttanya dan bilang kalau nilufer keluarga baginya , namun nilufer tidak bisa melanjutkan telfonya lalu menutupnya , nilufer hanya terus menangis di dapur begitupun juga dengan faith yang juga menangis di kamar penjaranya
Sedangkan di rumahnya tayyar membicara dengan jaksa dan mengatakan jika faith dalam kondisi baik , dan juga mengatakan kalau omer demir masih dalam pengawasan rumah sakit.
Sedangkan nilufer dan asli berbincang bincang hangat dengan nilufer di ruang TV , lalu mert datang . aslipun pergi tidur dan mert berbicara dengan nilufer mert menanyakan keadaan nilufer dan tentang faith , niluferpun sedikit marah dia berkata dia sedih karena memikirkan asli , dan nilufer tidak mau berbicara yang berhubungan dengan fatih , mert mengatakn kepada nilufer jika dia sudah menemui fatih lalu nilufer sangata marah nilu mengatakan jika mert tidak harus ikut campur dan mempunyai hak dalam masalah ini .
Di rumah sakit huseyin , arda , dan pelin berjalan menuju ke kamar omer , huseyin tampak sedikit kesal dan khawatir , lalu huseyin membuka pintu kamarnya , ternyataa saat mereka membuka pintu omer sedang istirahat (tidur) dengan di damping elif di sampingya mereka ber 3 hanya tersenyum manis
Next ... lihat saja besok malam 
mohon maaf jika ada salah pengetikan , dubbingnya mungkin berbeda namun intinya sama, By : sariefa BACA SELANJUTNYA || Cinta Elif ANTV Episode 44