12/01/2015

Cansu & Hazal ANTV Episode 87


TAYANG 01 DESEMBER 2015
- Gulceren tiba di rumah Deriya… ia sendirian dan teringat dengan semua kenangannya bersama dengan Cihan. Cihan menemui Cansu yang sedang bersedih di kamarnya…. Cihan berusaha menghiburnya.

- Saat malam sudah larut, Hazal hendak mengambil minum di meja dekat tempat tidurnya… tapi tangannya tidak bisa menggapainya… ia terus berusaha mengambil gelas itu , tapi gelas itu terjatuh ke lantai hingga pecah….Hazal kembali menangisi keadaannya.

- Keesokan harinya Hazal bersiap untuk terapi…ia dibantu oleh perawatnya.. Hazal melakukan terapi berdiri dengan menggunakan alat khusus. Ia tampak berusaha sekuat tenaganya… saat petang, Hazal duduk di dermaga sendirian menikmati udara laut… sedangkan Cansu di kamarnya dengan perasaan cemas…

- Di halaman rumah, tampak Cihan sedang berbicara lewat telepon, lalu Gulceren datang dan mereka berbicara sebentar lalu Gulceren masuk ke rumah dan menemui Hazal…. Hazal masih dengan wajah kesalnya, Gulceren terus membujuknya agar mau melakukan sesuatu yang di katakana oleh perawatnya, Cihan melihat sebentar dari pintu lalu ia pergi lagi…

- Ozan sedang olah raga berlari… kemudian ia menerima sebuah panggilan dari seseorang yang menyampaikan sesuatu padanya… Ozan terkejut mendengarnya.. Lalu di tempat lain terlihat Alper sedang berbicara di telepon … Ia bersama Solmaz di restoran,seperti biasanya mereka membicarakan tentang rencana jahatnya… Alper kembali menerima telepon dan ia terlihat senang dengan kabar yang ia dapatkan.

- Ozan datang ke sebuah Club.. ada seorang pria yang memperhatikannya, lalu Ozan bertanya pada pelayan di sana tentang Muge dan ia juga menunjukkan foto Muge. Sementara itu di suatu tempat, Alper bertemu dengan pria yang tak di kenal sepertinya mereka sedang melakukan kesepakatan… merka saling berjabat tangan dan berbicara sebentar, lalu pria itu pergi. Alper menghubungi Solmaz dengan senyum di wajahnya….

- Di rumah Cihan, ia sedang berada di taman memikirkan sesuatu…. Tiba2 ia mendengar suara Hazal memanggil ayah. Cihan berlari ke kamar Hazal dan mendapati Hazal sudah terbaring di lantai, ia terus menangis…. Hazal jatuh lagi dari tempat tidurnya, Cihan memeluknya dan menciumnya agar Hazal lebih tenang….Cihan juga mencoba untuk membuatnya lebih tegar.

- Gulceren sedang menjahit saat Hazmy datang untuk menjemputnya… Gulceren langsung menemui Hazal saat tiba di rumah Cihan. Hazal telihat lebih tenang, Ia ingin Gulceren ada bersamanya.Gulceren tidur di samping Hazal….

- Ozan masih berada di Club sendirian, pria yang terus memperhatikannya berjalan mendekat dan pura2 menabraknya lalu tangannya menyelipkan sesuatu ke kantong Ozan, tapi Ozan tidak menyadari itu… sepertinya itu Narkoba. Lalu Ozan ke Bartender meminta minuman, pria itu berdiri di sebelahnya sambil terus melirik kearahnya….

- Sesaat kemudian, polisi datang dan merazia semua orang2 yang ada disana…. Sepertinya ini memang jebakan buat Ozan…. Saat ia memberikan KTP nya, polisi itu memeriksa seluruh pakaian Ozan dan menemukan seperti Narkoba di kantong celana Ozan. Ozan sangat terkejut dan ia berusaha membela diri…tapi polisi langsung membawanya, Pria yang menjebaknya pun tersenyum puas.

- Ozkan datang ke bengkel Enjin sambil berteriak2… ia memanggil Enjin dengan rasa kesal. Enjin datang bersama seorang pria paruh baya…. Ozkan menawarkan makanan pada mereka, lalu pria itu berbicara pada Ozkan bahwa dia adalah ayahnya Nuray…Ozkan sangan terkejut dan ia menjadi gugup.

- Ayah Nuray marah2 pada Ozkan karna tidak bertanggung jawab menikahi Nuray…. Ozkan yang merasa kesal pun melawan semua perkataan Ayah Nuray, Ayah Nuray semakin kesal pada Ozkan dan mengeluarkan pistol lalu menembak Ozkan di dada dan perutnya…. Enjin tidak bisa berbuat apa2….Ayah Nuray pergi dan Ozkan terjatuh di lantai. Enjin langsung mendekati Ozkan yang tak sadarkan diri ….

- Di rumah Cihan, Gulceren sedang membereskan tempat tidur Hazal… sementara itu Dilara baru tiba dari bandara menaiki taksi. Bahtiar membantunya membawa koper ke dalam rumah… Cihan akan pergi bekerja saat itu, ia berpapasan dengan Gulceren dan berbicara tentang Hazal… Dilara masuk ke rumah dan terkejut melihat Gulceren ada di rumahnya.

- Dilara marah Gulceren ada di rumahnya walaupun Cihan sudah menjelaskan bahwa Hazal yang menginginkannya, Dilara mengusir Gulceren … Gulceren ingin pergi tapi Cihan mencegahnya dan Cihan sangat marah, ia membentak Dilara. Sementara itu Hazal di dermaga sendirian karna perawatnya masuk ke dalam rumah, tanpa di sadari kunci kursi roda terbuka dan Hazal merasa terkejut ia sudah berada dekat dengan laut...

- Dilara yang marah pun pergi, di mobil Dilara yang sedang di parkir ada bom dan waktunya sudah berjalan menandakan bom akan segera meledak….. sedangkan Cihan mengejar Gulceren yang ingin pergi. Bersamaan dengan itu…. Hazal semakin mendekat ke laut dan ia berteriak dan terjatuh kelaut… saat itu Cihan dan Gulceren bergegas untuk melihat Hazal, tapi kemudian bom di mobil juga meledak… Gulceren dan Cihan kembali terkejut dan melihat kearah mobil…. BACA SELANJUTNYA DI || SINOPSIS Cansu & Hazal Season 2 Episode 87 ANTV