12/09/2015

SINOPSIS Elif Season 2 Episode 233


Di Cafe Elif Melek hanya termenung saja melihat koran yang ia baca, dan Ferrde yang sedang menyapu lantai pun menanyakan tentang keadaan Melek. Setelah itu Arzu datang dengan wajah senyum dan mengucapkan selamat pagi kepada Melek, Arzu pun mulai duduk dan mengambil koran yang tadinya dibaca oleh Melek, Arzu dan Melek pun berbincang namun hanya sekejap Melek kembali ke tempat kasir dan tidak melayani pembicaraan Arzu. 

Di Rumah Emiroglu, Elif dan Tugce bersiap berangkat ke sekolah seperti biasa mereka selalu dibantu Kiraz untuk mempersiapkan pergi beragkat sekolah.

Di Cafe Melek Arzu terlihat memesan beberapa menu makanan kepada Feride, sambil menunggu menu makanan yang ia pesan Arzu memperlihatkan berita di Koran tentang dirinya dan Kenan, namun Melek hanya terlihat tidak suka saja dengan apa yang Arzu tunjukan itu. Feride datang dan mengantarkan menu yang dipesan oleh Arzu namun Arzu beranjak dari duduknya dan meninggalkan cafe itu sambil menaruh uang sebesar 100 Lira di meja. 

Di Rumah Emiroglu Ny, Aliye sedang menyulam dan datang Kiraz membawakan minuman tak berselang lama Arzu pun datang dan memperlihatkan koran yang sama seperti koran yang ada di cafe Melek. Kiraz pun heboh karena melihat di Koran tersebut ada foto Arzu dan Kenan yang tengah berduaan di meja makan dan Ny. Aliye pun terkejut dan melihatnya serta menyuruh Kiraz keluar, setelah itu Ny. Aliye menanyakan prihal berita di koran tersebut.

Di Ruang Kerja Kenan tengah duduk dan datanglah Melih.

Ny. Aliye dan Arzu masih berbincag perihal koran yang ia lihat namun Arzu hanya menjawab dengan penuh kesombongan.

Di Dapur Kiraz sedang menuangkan teh dan berbincang dengan Gonca tentang koran yang ia lihat, lalu datanglah Zeynep menanyakan Selim kepada Kiraz. Kiraz malah bercerita kepada Zeynep tentang Koran yang ada berita tentang Kenan dan Arzu.

Di Cafe Elif Melek hanya melamun dan Feride pun nampak aneh melihat Melek termenung seperti itu.

Di Rumah Emiroglu Ny. Aliye dan Arzu masih berdebat saja.

Di Ruang Kerja Kenan, Kenan dan Melih sedang berbincang.

Di Cafe Elif Feride sedang melayani tamu dan Melek sedaang membereskan piring dan gelas yang kotor namun Melek hanya melamun ketika melihat tamu cafe yakni seorang anak kecil perempuan yang terlihat mendapat kasih sayang dari ayahnya dan penuh keakraban, mungkin Melek berandai-andai jika Elif dan Kenan bisa seperti itu.

Di Rumah Necdet, Necdet tengah duduk dan Erkut pun datang lalu mereka berbincang.

Kenan dan Melih masih berbincang.

Di Rumah Necdet juga Erkut dan Necdet masih terlihat sedang berbincang dan entah apa yang mereka perbincangkan.

Di Dapur Kiraz tengah bekerja sambil berceloteh dan Gonca langsung pergi mendengar celotehan Kiraz. Setelah itu Selim pun datang dan berbincang sekejap dengan Kiraz.

Di Kamar Arzu, Arzu sedang berbicara sendiri dan datanglah Serdar dengan penuh marah membawa koran yang berisi berita Kenan dan Arzu. 

DI Cafe Elif Melek sedang menghitung dengan kalkulator namun Melek terlihat sedikit kesal sehingga tangannya mennyenggol wadah Pulpen yang berada di meja. Ketika itu Zeynep pun datang dan Zeynep mendapat telepon dari Selim, dan berbincang di telepon .

Di Rumah Veysel, Murat duduk dan datanglah dua orang pemuda tak dikenal menghampiri Murat bahkan memarahi dan memukul Murat.

Di Cafe Melek, Zeynep dan Melek sedang berbincang, mungkin mereka membicarakan perihal koran dan Arzu yang sebelumnya datang ke Cafe.

Di Kampus, Pelin sedang duduk sendirian dan Selim pun langsung duduk menemani Pelin.

Melek dan Zeynep masih berbincag dan sesekali Zeynep membicarakan Selim.

Di Kampus, Selim membawakan minuman untuk Pelin dan mereka berdua berbincang.

Melek dan Zeynep masih berbincang dan Zeynep nampak murung ketika berbicara tentang Selim dan tak berselang lama datanglah Gulnur.

Di Ruamh Necdet, Necdet tengah memarahi seseorang di telepon bahkan dia memanggil Erkut dengan nada keras, agaknya Necdet menyuruh Erkut untuk berbuat sesuatu.

DI Rumah Emiroglu Melih pun pergi dan diantar Kenan sampai halaman depan namun tibalah beberapa orang entah itu para pekerja Kenan atau para pemilik tanah di sekitar perkebunan emiroglu namun mereka datang dan berbicara kepada Kenan.

Di Rumah Necdet, Necdet masih marah-marah dan berbicara dengan nada keras.

Kenan dan Melih masih berada di halaman Rumah beserta para tamu dan datanglah Ny. Aliye dan nampaknya mereka membicarakan Necdet yang kesal karena para pemilik tanah tidak mau menjual tanahnya kepada Necdet. Orang-orang yang datang pun pergi kembali.

Di Cafe Melek, Melek hanya termenung saja dan ada telepon masuk dari Kenan namun Melek tidak menjawabnya, tapi Kenan pun berusaha SMS Melek, setelah itu datanglah Zeynep dan mereka berbincamg, namun Kenan masih menelepon Melek dan kali ini Melek menjawab Telepon dari Kenan itu. Zeynep menanyakan kepada Melek tentang percakapan Melek dan Kenan. 

Di Sebuah Cafe, Melek dan Kenan bertemu dan berbincag dan nampaknya mereka tengah membicarakan tentang Necdet. Setelah itu Melek pun pergi. 

Di Cafe Melek, Feride tengah bekerja dan Murat datang namun Feride terkejut ketika Melihat wajah Murat penuh luka dan mereka berdua pun berbincang. Namun perbincangan mereka dilihat oleh dua pria yang memukul Murat.

Di Rumah Emiroglu Tugce dan Elif tengah bermain dan mereka melihat Koran yang ada berita Kenan serta Arzu. Elif dan Tugce berebut ingin melihat koran itu dan datanglah Ny. Aliye melerai. Tak berselang lama Kenan dan pun datang dan Tugce memperlihatkan koran tersebut kepada Kenan bahkan Arzu pun datang dan Kenan menanyakan perihal Koran itu kepada Arzu.

Di Ruang TV, Serdar tengah mencoret foto Kenan yang ada di koran dan Gonca punmelihat hal tersebut lalu Serdar kaget akan kedatangan Gonca yang membawakan teh untuknya.

Di Kamar, Melek terlihat merenung.

Kenan masih marah dan Ny. Aliye menyuruh Kiraz untuk membawa Elif dan Tugce ke kamarnya. Pertengkaran Arzu dan Kenan pun dimulai, dan Kenan memarahi Arzu, namun Arzu hanya membantah tentang apa yang dikatakan oleh Kenan. Kenan masih marah bahkan merobek koran tersebut.

Pagi pun datang, Zeynep masih tidur dan Selim sudah rapi serta tenrlihat sedang menelpon seseorang dengan nada pelan karena takut Zeynep mendengarnya. Selim pergi tnpa sepengetahuan Zeynep.

Feride dan Murat kembali ke Cafe dan melihat Cafe berantakan, Feride dan Murat pun langsung membersihkannya, namun dua pemuda tak dikenal masih mengintai Murat dan Feride bahkan kedua pemuda itu terlihat menelepon seseorang. Murat dan Feride menyiapkan Cafe dengan menaruh meja dan kursi namun dua pemuda tak dikenal menyekap dan menculik Murat dan Murat pun dibawa masuk ke dalam mobil dibawa kabur.

Di Kampus, Selim sedang berbincang dengan Didem bahkan Selim memegang tagan Didem dan datanglah Zeynep yang terkejut melihat Selim dengan Didem namun Zeynep hanya memergokinya. BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS Elif SCTV Season 2 Episode 234