BY.HARYATI SHOFI (@_HEART)
@ Asim menghampiri Mehmet yg sedang bekerja diruangannya..keduanya terlibat percakapan yg cukup panjang.
@ Pagi menjelang..Ates dan.Bahar bersama dihalaman Kampus..keduanya duduk bersama sambil memainkan teropong pemberian Ates..Efsun berdandan menor dan berbusana ala tante tante kekinian..ia pun menghampiri Bahar dan Ates..keduanya terkejut melihat Efsun..terjadi pembicaraan diantara ketiganya..kemudian Ates pergi..Efsun dan Bahar mengobrol berdua..Nuran menghubungi Efsun..Efsun mengangkatnya sambil menghindari Bahar..mereka berbicara ditelpon..sedangkan saat itu Sakineh sedang bersama Nuran menyiapkan makanan....usai mengobrol dengan Nuran ditelpon..Efsun mematikannya dan ketika menoleh ia sedikit terkejut mendapati Bahar bersama Mehmet Emir..Mehmet mengatakan sesuatu kemudian pergi..Bahar jg hendak pergi..Efsun menghentikannya keduanya mengobrol sambil berjalan..Tulay dan Onur melihat keduanya..mereka berbicara berbisik bisik kemudian menghampiri keduanya..Mereka terlibat percakapan..kemudian Tulay dan Onur pergi..Onur tersenyum bahagia.
@ Nuran bersama Sakineh dimeja makan..Nuran kedua terlibat percakapan..kemudian Nuran pergi mengambil sesuatu..Nuran pun kembali dg membawa tas yg berisi Emas dan menunjukkannya pada Sakineh..Nuran mengatakan sesuatu panjang lebar..Sakineh menimpali perkataan Nuran dg sedikit geram..Nuran menyahuti ucapan Sakineh..pembicaraan terur berlanjut..Sakineh mengatakan sesuatu dg nada sedih kemudian menyandarkan kepalanya ke paha Nuran..Nuran mencium kepala Sakineh sambil mengelus elus Sakineh yg larut dalam kesedihannya.
@ Didalam kelas pelajaran berlangsung....Ates menerangkannya kepada murid muridnya. Efsun berdiri mengajukan pertanyaan..pria didepannya menjawab..keduanya terlibat percakapan..para mahasiswa tersenyum mengejek melihat Efsun..Efsun kesal kemudian pergi..Bahar dan Ates bertatapan penuh keheranan.
@ Hasret menuju tempat kerjanya sambil membawa dua kantong plastik baju didalamnya..Hasret terhenti dan mengangkat telpon dr Mehmet..keduanya mengobrol mengenai Efsun..Hasret terlihat senang..setelah mengobrol Hasret mematikannya dan kembali pergi dg membawa dua kantong plastik besar hasil garapannya..Sementara Mehmet memasuki sebuah gang yg ia tak ketahui bahwa gang itu pula jalan tempat Hasret bekerja.
@ Efsun mondar mandir diluar ruang kelas..tiga cowok dihentikan olehnya..mereka pun terlibat perdebatan..Bahar datang menghentikan Efsun..salah satu cowok mengatakan sesuatu kemudian ketiganya pergi..Bahar menegur Efsun..namun Efsun malah membentaknya..Bahar pun memutuskan pergi..Efsun mengikutinya.
@ Mehmet terus berjalan menyusuri tempat itu sambil melihat sekelilingnya..ia melihat macam macam orang dg macam macam pekerjaannya..Sementara pria tua berkumis putih sedang bercakap cakap dg anak kecil yang pernah ditemui Ates sebelumnya..tak lama kemudian Mehmet hadir ditengah tengah mereka..bocah laki laki itu mengutarakan semuanya pada Mehmet ... Mehmet pun berbincang dengan pria tua berkumis putih itu.
@ Seusai mematikan ponselnya..Arda menghampiri Hulya dan keduanya mengobrol santai..Asim datang ..ia mengatakan sesuatu..Arda mendekatinya dan berkata tak pantas untuk Ayahnya..Asim menamparnya..Hulya melerai keduanya..Asim mengatakan sesuatu lalu membalikkan badannya karena hendak pergi..ia kembali mengatakan sesuatu sebelum benar benar pergi dari sana... Arda hendak menimpalinta namun Hulya menghentikannya.
@ Mehmet dan Pria berkumis putih itu berbincang bincang sambil berjalan bersama....setelah cukup lama..Mehmet melihat Hasret berjalan seorang diri sambil membawa dua kantong plastik besar yg didalamnya berisi pakaian..Mehmet mengikutinya..namun Hasret tak menyadari itu...ketika Hasret sudah lebih jauh..Mehmet memanggilnya namun Hasret tak mendengarnya..Mehmet pun pergi ketempat kerja Hasret..disana ia berbicara dg bos Hasret..setelah usai Mehmet mengucapkan terima kasih kemudian pergi.
@ Ates menghampiri Bahar diluar Kampus..mereka berbincang kemudian melihat kearah Efsun yg kebetulan saat itu Efsun jg memperhatikan mereka..Ates dan Bahar kembali mengobrol..Sementara Efsun pergi dari sana...Percakapan Bahar dan Ates berlangsung..Bahar memberikan sebuah buku kpd Ates..kemudian ia pergi..Ates membaca buku itu..sambil music menghiasi adegan mereka..Bahar terus berjalan seorang diri ..Onur yg sedang memperhatikan Bahar..Ates yg usai membaca buku itu lalu pergi dari sana..music terus mengiringi Adegan tersebut..Bahar tiba dirumahnya..ia tampak galau sambil memainkan teropong pemberian Ates..Sementara Ates berjalan seorang diri ditengah kerumunan orang..music pun berhenti.
@ Onur dan Tulay berjalan bersama sambil mengobrol..diam diam dr belakang Efsun mendengar percakapan mereka..Efsun menghubungi Nuran dan berbicara ttg Bahar dan Onur..setelah itu Efsun mematikannya..ia tampak bahagia kemudian pergi.
@ Dimalam harinya..Bahar mendatangi kediaman Tulay..Tulay menyambutnya..Bahar terkejut melihat Onur yg jg berada disana..mereka pun bercakap cakap..meski Bahar sebenarnya sedikit risih.
@ Sementara Ates sedang menikmati makan malam bersama pria berkumis putih itu dg yg lainnya..mereka bercakap cakap ..Efsun menghubungi Ates..Ates mengangkatnya..Efsun mengabari ttg Bahar..setelah cukup lama telpon pun dimatikan..Ates dan Pria berkumis putih itu melanjutkan obrolannya kemudian Ates pergi.
@ Bahar bersama Tulay dan Onur asyik berbincang sambil menikmati santapannya..kemudian Tulay pergi..Onur pun memulai perbincangan dg Bahar.
@ Didalam mobil Ates kembali memikirkan kata kata Efsun ttg Bahar...mobilpum berputar arah...Sementara Onur dan Bahar masih nampak bersama dan bercakap cakap..bel berbunyi..Onur membukanya..ternyata Ates yg datang..Ates pun bersegera masuk..Onur mengomeli Ates namun Ates tak peduli..Bahar berdiri..Ates mengatakan sesuatu padanya..Bahar hanya terdiam.
@ Sakineh menikmati makan malamnya..Nuran datang membawakan makanan lainnya..Sakineh menikmatinya..keduanya berbicara..ketika Nuran hendak menyantap makanan..terdengar suara ketukan pintu..Sakineh ketakutan..Nuran berusaha menenangkannya .. ia pun beranjak dari duduknya dan membuka pintu..namun betapa terkejutnya dia saat melihat Necati yg datang.
@ Necati menyapa Nuran..Nuran mundur sampai dia terjatuh..Sakineh menghampirinya dan ia pun sama terkejutnya ktk melihat Necati....Mereka pun tersungkur sambil menangis..Necati mengatakan sesuatu pd keduanya.
@ Ates terus berbicara..Onur memarahinya..Ates balik marah kepadanya..Bahar mengambil jaket dan tasnya kemudian pergi bersama Ates..Onur nampak sedih melihat Ates dan Bahar berpegangan tangan.
@ Nuran dan Sakineh masih ketakutan dihadapan Necati yg mengancam keduanya dg sebilah pisau..mereka menjawab setiap perkataan Necati..Nuran kemudian pergi mengambil Emasnya..
@ Bahar dan Ates berada dalam satu mobil..Bahar tampak cemas dan berbicara sesuatu..tak lama kemudian mobil berhenti dan keduanya turun...Sementara sedari tadi Efsun mengikuti mereka dari belakang.
@ Nuran kembali dg membawa Emas itu..Sakineh menyodorkannya pada Necati...Necati menyepaknya..mereka semakin ketakutan..Sakineh membersihkan emas emas yg berjatuhan kemudian memberikan seluruhnya pada Necati..Necati pun hendak pergi..Nuran mengatakan sesuatu..Necati berhenti dan menyahuti perkataan Nuran.
@ Ditepi laut Bahar dan Ates terlibat perdebatan..Efsun berada tak jauh dari mereka dan mendengar semua percakapan keduanya.
@ Nuran dan Sakineh masih tampak ketakutan meski Necati sudah pergi..Nuran membicarakan sesuatu..Sakineh terdiam terpaku .
@ Efsun masih terus memperhatikan Bahar dan Ates yg sedang berbincang..Ates meraih tangan Bahar dan obrolan berlanjut..kemudian keduanya berpelukan..Ates mencium kening Bahar..Efsun segera menghubungi Nuran dan mengatakan semuanya pada Nuran..Nuran menanggapi perkataan Efsun..keduanya terlibat obrolan.kemudian Efsun mematikan ponselnya...Ates dan Bahar melanjutkan perbincangannya..keduanya nampak Romantis kemudian Bahar mencium Ates..mereka berbicara sebentar lalu berciuman kembali..Efsun semakin cemburu.
@ Ketika tiba dirumah..Nuran membawa Bahar kedalam kamar..Nuran memarahinya..Bahar hanya diam mendengarnya..setelah puas mengomeli Bahar ..Nuran pun pergi..Bahar nampak begitu sedih. BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS Efsun & Bahar Episode 59