11/26/2015

Cansu & Hazal ANTV Episode 82

TAYANG 26 NOVEMBER 2015
- Di sekolah, Hazal sedang bersama teman2nya berjalan masuk ke sekolah sambil membicarakan sesuatu tentang Cansu…. Kemudian Cansu dan Seyda di belakangnya, Cansu sedang berbicara lewat telepon dengan ibunya Gulceren yang sedang berada di loket pembelian Tiket… sepertinya Gulceren tidak memberitahu bahwa ia akan pindah dari Istanbul, saat selesai berbicara Gulceren melihat tiket yang baru saja di belinya…


- Sementara Cansu di beritau sesuatu ttg Hazal oleh Seyda dan mereka langsung masuk ke gedung sekolahnya… Rahmi sedang di taman dan ia menerima sebuah panggilan dari Swat, Swat memberitahukan tentang perkembangan masalah yang di selidikinya. Swat memberikan sebuah kertas pada laki2 yang mengambil linggis itu, dan membiarkannya pergi.

- Rahmi mengambil Headset nya dan memasanganya di handphone, sepertinya ingin mendengarkan sesuatu dari Handphone nya… Osman datang menyapanya, Rahmi melepas headsetnya dan berbicara pada Osman. Osman terus berbicara dan itu membuat Rahmi kesal, Rahmi marah2 padanya… Osman pun melanjutkan pekerjaannya.


- Di toko Gulceren, Deriya sedang membuat adona kue saat Gulceren datang. Gulceren juga membuat adonan kue di sebelahnya… mereka membicarakan sesuatu dan Deriya masih terlihat sedih, ia mendekati Gulceren dan terus menangis sambil mengatakan sesuatu, Gulceren menenangkannya dan mereka berpelukan. Saat itu Tuan Mehmed datang menemui Gulceren, ia heran melihat Deriya menangis… Gulceren kemudian mempersilahkan Mehmed duduk.


- Rahmi masih di taman, sementara Osman terus memperhatikan gerak geriknya…. Emine datang mengantarkan jus buah pada Rahmi. Lalu Rahmi meminta Emine duduk dan menanyakan sesuatu pada Emine, setelah berbicara sebentar… Emine kembali bekerja. Kemudian Dilara pulang dan Rahmi menyapanya, Dilara hanya berhenti sebentar lalu masuk ke rumah. Rahmi juga masuk ke dalam rumah.


- Dilara masuk ke ruang kerja, Rahmi menghampirinya dan menunjukkan sebuah video yang berisi bahwa Dilara adalah dalang dibalik hilangnya linggis di kantor cihan dan Dilara juga yang melaporkan Rahmi ke polisi. Dilara terlihat khawatir, Rahmi marah2 padanya dan itu membuat Dilara semakin merasa takut.


- Di toko Gulceren, Gulceren pergi dengan Mehmed ke rumahnya untuk melihat situasi rumahnya, karna Mehmed akan menyewa rumah itu dan ia berpapasan dengan Nuray. Nuray masuk ke toko dan bertemu dengan Nezaket disana…. Nezaket mendekatinya dan mereka berbicara sebentar…. Di rumah Keriman, ia sedang bersama Zehra … mereka membahas tentang Ozkan sambil menyusun pakaian ke lemari.


- Gulceren ada di rumahnya bersama tuan Mehmed, mereka melihat-lihat keadaan rumahnya…Mehmed sepertinya menyukainya, setelah berbincang sebentar…mereka pun pergi. Gulceren pergi ke sekolah dan menemui Hazal yang sedang berbicara dengan teman2nya…Hazal menemuinya dan Gulceren memeluknya, lalu ia memberikan sebuah kalung pada Hazal… Hazal menerimanya dan saat akan pergi Gulceren kembali memeluk dan menciumnya, Hazal merasa heran dan ia bertanya pada Gulceren… Gulceren mengatakan sesuatu padanya , lalu Hazal masuk ke sekolahnya dan menemui teman2nya….



- Dirumah Dilara, Rahmi kembali duduk di taman dan Dilara datang menemuinya…. Dilara menjelaskan sesuatu pada Rahmi dan sepertinya Rahmi tidak lagi marah padanya. Di sebuah CafĂ©, Gulceren sedang bersama Cansu….. mereka berbincang sambil menikmati kue dan minuman. Gulceren terlihat sangat sedih akan meninggalkan Cansu, ia memberikan sebuah kalung yang sama indahnya dengan kalung milik Hazal. Cansu sangat senang, ia meminta Gulceren untuk memakaikannya….mereka pun berpelukan .


- Setelah itu Cansu pulang di antar oleh Bahtiar, sepertinya kedua anaknya tidak juga mengetahui kepergian Gulceren ke Izmir. Gulceren pergi bersama Tuan Mehmed dan Deriya ke stasiun bus… Gulceren akan segera berangkat ke Izmir, sementara itu Cihan melihat dari sebrang jalan…. Ia terus memperhatikan Gulceren yang sedang berpelukan dengan Deriya. Hingga Gulceren naik ke bus… Cihan terlihat sedih tapi ia hanya bisa melihat dari kejauhan. Bus yang membawa Gulceren pun berjalan….


- Cansu sedang di rumahnya, ia skipe dengan Seyda… Seyda terus membicarakan sesuatu yang membuat Cansu kesal,sepertinya tentang Hazal….. setelah itu Hazal datang menemuinya, Cansu yang kesal mulai marah2 pada Hazal, Hazal bingung dan ia membantah semua tuduhan Cansu. Cansu menyebutkan semua kesalahan Hazal dan Hazal ajuga marah padanya… mereka bertengkar disana….


- Di luar rumah, Alper datang dan mengetuk pintu gerbang… lalu Bahtiar membukakan pintu dan Alper masuk… di dalam rumah,pertengkaran Cansu dan Hazal semakin memanas, Hazal pergi keluar dan Cansu berusaha mengejarnya…. Mereka terus berdebat di tangga halaman rumah, Osman dan Alper yang ada di situ merasa heran, terjadi tarik menarik antara Cansu dan Hazal…. Cansu berusaha menahan tangan Hazal tapi Hazal memaksa untuk melepaskannya dan ia terjatuh dari tangga…. Dan tidak sadarkan diri. Semua yang melihatnya sangat terkejut terutama Cansu yang bersamanya.



- Alper dan Cansu lari mendekati Hazal dan Alper memeriksa denyut nadi di leher Hazal… ia segera menghubungi Ambulance. Ambulance tiba dan Cansu terus menangis melihat keadaan Hazal, Alper berusaha membuatnya tenang…. Hazal di bawa ke mobil Ambulance dan Alper melarang Cansu untuk ikut dengan mobil itu, Alper yang ikut bersama Hazal di Ambulance… sementara Sema dan Emine memegang Cansu yang terus saja menangis.


- Cihan mendapatkan kabar tentang Hazal, ia sangat terkejut dan langsung pergi ke rumah sakit… begitu juga dengan Dilara, Ozan dan Rahmi… mereka segera bergegas ke rumah sakit. Hazal sudah tiba di rumah sakit dan segera di bawa ke ruang gawat darurat… terlihat Cansu juga tiba bersama Bahtiar. Cansu terus menangis dan menyalahkan dirinya, Alper kembali menenangkannya…


- Cihan tiba dan Bahtiar memberitahu keberadaan Hazal, Cansu langsung memeluk ayahnya… Cihan melihat Alper dan ia berterima kasih pada Alper. Kemudian Dilara tiba bersama Ozan dan Rahmi… mereka bersama2 menuju ruangan Hazal. Cansu yang melihatnya langsung memeluk Dilara dan mengatakan sesuatu sambil menangis…. Dilara sangat panic dan ia bertanya pada Cihan apa yang terjadi hingga Hazal bisa terjatuh. Cihan menjelaskannya


- Lalu Dokter datang dan memberikan kabar yang sangat mengejutkan untuk mereka…. Mereka semua terlihat tegang dan sangat khawatir.. Di dlm ruangan, Dokter sedang melakukan operasi pada Hazal, sepertinya terjadi pendarahan di otak Hazal… Semantara itu di luar, semua orang terlihat sedang panic… Cihan mencoba menghibur Cansu yang masih menangis….

- Dilara membawa Cansu ke tempat lain, dan Caihan menghubungi Gulceren tapi Gulceren menolaknya dan mematikan Handphone nya,Cihan terlihat kesal… lalu ia mendekati Alper, Alper menjelaskan kejadian saat itu … sepertinya ia menjelaskan bahwa Cansu tidak bersalah.

- Candan menerima sebuah panggilan dari Osman… Osman memberitahu tentang apa yang terjadi disana, saat itu Emine mendengar apa yang ia bicarakan dan Emine terlihat tidak menyukainya… BACA SELANJUTNYA DI || Cansu & Hazal Episode 83