2/27/2016

Belahan Jiwa Kahraman Episode 97 ANTV


Ny Kymet pulang berbarengan Eche, Sukran duduk di teras menyapanya. Petugas ambulan menelpon Ny Kymet menyampaikan kabar kondisi Tn Ziya, Ny Kymet histeris sampai kebanyakan orang keluar. Ia lantas memohon untuk selekasnya menghubungi Kahraman. Gulsum menyampaikan Kahraman pergi dengan Meryem membawa Toprak. Sukran lantas bicara dengan petugas ambulan serta mereka selekasnya pergi ke RS. 

Tn Ziya telah di ruang serta tengah di check oleh dokter. Defne menanti diluar. Perawat keluar serta menyampaikan keadaan Tn Ziya pada Defne. Perawat menyampaikan pasien tengah di check oleh dokter. Sesudah perawat pergi, Defne selalu berjaga Di mobil, Sukran berupaya menghubungi Kahraman ataupun Meryem namun telephone mereka tidak dapat di hubungi serta ia juga telah memerilis berita pada Yakub. Ny Kymet selalu menyalahkan Elif. Kahraman cs tiba dirumah Elif, Kahraman menitipkan bunga untuk Elif pada Toprak. Meryem serta Toprak masuk dalam sedang Kahraman menanti diluar. 

Di RS, Defne selalu memerhatikan gerakan perawat. Meryem serta Toprak tiba di halaman belakang tempat tinggal, Elif bahagia lihat putranya. Meryem menyuruh Toprak menegur Elif. Toprak maju serta berikan bunga dr ayahnya untuk Elif, Elif mencium bunga itu serta memeluk Toprak, Meryem tersenyum haru lihat event itu. Kahraman jalan mondar-mandir di parkiran. Kahraman membulatkan tekad masuk ke tempat tinggal. Ponselnya ketinggalan di mobil. 

Meryem memberi saat pada ibu serta anak itu untuk melepas rindu. Toprak memberikan mainannya pada Elif. Toprak menyampaikan hadianhya didapatkan dari bapak serta kakeknya, Elif memeluk putranya, Kahraman lihat event itu. Di RS, Defne selalu berjaga di dekat kamar rawat Tn Ziya. Perawat masuk ke ruangan Tn Ziya. Tn Ziya memohon teleponnya pada perawat serta memegang teleponnya di tangan. Dokter datang memeriksanya. tidak lama lalu dokter serta perawat keluar, Defne bertanya keadaan pasien pada perawat. Perawat menyampaikan pasien telah sadar. Perawat pergi serta Defne menghimpun keberanian untuk masuk dalam sedang didalam ruang Tn Ziya menghidupkan perekap pada HPnya. Defne masuk, dengan menangis Defne bernegoisasi dengan bapak mertuanya itu. Semuanya pengucapan Defne terekam pada HP Tn Ziya. 

Ny Kymet serta Sukran tiba di RS. Sesudah bicara dengan petugas jagalah mereka lantas akan ke ruang Tn Ziya dirawat. Saat jalan ke lift, Yakub datang menyusul mereka. 

Di kamar rawat, Defne terasa makin tersudut takut kehilangan Kahraman. Yakub cs dalam perjalanan ke ruang Tn Ziya. Didalam ruang, Defne selalu bicara serta Tn Ziya mengingat peristiwa sebelumnya ia pingsan. Tn Ziya bicara suatu hal sampai bikin Defne membentak Tn Ziya sampai Tn Ziya tidak berhasil jantung. 

Sedang ditempat lain, Kahraman lihat Toprak dalam pelukan Elif. Maksut mendekati Elif serta memainkan kepala Toprak. Toprak pergi bermain. Maksut bicara dengan Elif berkaitan dengan saham serta posisi Elif di perusahaan, Kahraman terperanjat mendengarnya, Elif tersenyum suka. Mendengar pengucapan Maksut pada Elif, Kahraman kecewa serta pergi. 

Di RS, petugas kesehatan tengah mengatasi Tn Ziya. Seseorang perawat memasukan HP Tn Ziya ke sakunya. Diluar, Ny Kymet cs tiba bertanya pada Defne yang berlangsung. Kahraman menelpon Sukran serta Sukran menyampaikan yang berlangsung pada Kahraman. Yakub bertanya pada Defne peristiwa yang menerpa ayanya. Defne beralasan ia tidak tahu yang berlangsung. 

Dirumah Elif, Meryem cemas akan pulang lantaran mendengar ayahnya masuk ke RS. Elif tawarkan diri untuk melindungi Toprak namun Meryem tidak berani mengijinkan. Toprak bicara suatu hal sampai Elif berjongkok serta tidak kuasa menitikan air mata. Toprak memegang pipi Elif serta mereka berpengangan tangan, Meryem serta Maksut memandangnya terharu. Sesudah kepergian Toprak, Elif menangis. 

Di RS, dokter mendiaknosa Tn Ziya lumpuh, Ny Kymet histeris sedang Defne jalan sedikit menjauh dengan tersenyum tidak tebal. Defne keluar dr RS. Di mobil, ia mematahkan CD itu. Ia lantas keluar serta buang CD itu ke tong sampah. Didalam ruang, Kahraman melindungi ayahnya. Ia teringat pengucapan ayahnya waktu menasehatinya saat ia terpuruk. 

Elif berdiri di balkon sembari memegang mainan Toprak, ia menangis. Maksut masuk mendekatinya. Ia akan memegang rambut Elif namun di urungkan tujuannya. Elif berbalik serta terperanjat bakal hadirnya Maksut. Elif geram lantaran Maksut masuk tanpa ada mengetuk pintu. Maksut bertanya mengapa anaknya cepat pulang, Elif menyampaikan lantaran Tn Ziya masuk RS. Sesudah kepergian Maksut, Elif duduk di kursi serta mengatakan selamat malam pada anaknya. 

Besok harinya, Elif berdiri ditempat umum ia mengintip kehadiran Toprak. Tampak Meryem jalan mondar-mandir. Tn Ziya pulang di dorong dengan kursi roda oleh Kahraman dengan semuanya anggota keluarga menyambutnya. Defne keluar serta Tn Ziya memandangnya serta mendelik. mereka semuanya duduk di sofa. Kahraman serta Defne bicara di pintu masuk. Yakub serta ibunya buka beberapa barang Tn Ziya demikian halnya HP Tn Ziya ada juga. Defne mendekati Tn Ziya sedang kahraman diluar. Kahraman pada akhirnya lihat kehadiran Elif dibalik pagar dengan geram, Elif pergi dari sana. Kahraman mendekati tempat Elif, Defne memerhatikan gerakan Kahraman. Kebanyakan orang masuk dalam. Defne menyusul Kahraman. Pada akhirnya Kahraman menyusul Elif. Kahraman membentaknya bertanya maksud Elif, Elif menyampaikan ia cuma menginginkan lihat Tn Ziya. Kahraman mencengkam lengan Elif. 

Dirumah, Tn Ziya di baringkan di ranjang. Ny Kymet kembali menyalahkan Elif. Ny Kymet memberi HP Tn Ziya pada Yakub serta Yakub menonaktifkan HP itu serta meletakannya di meja, Tn Ziya selalu memerhatikan posisi HPnya. Kebanyakan orang keluar meninggalkan Tn Ziya sendiri. Tn Ziya mengingat pengucapan Defne di RS serta rekamannya. 

Defne jalan merasakan Kahraman serta Elif tengah bicara. Kahraman menyalahkan Elif bakal apa yang berlangsung pada ayahnya. Defne pergi. Kahraman selalu memojokkan Elif serta mengungkap konspirasi Elif yang kuasai saham perusahaan Yorukhan... BACA SELANJUTNYA || Belahan Jiwa Kahraman Episode 98