Defne pulang ke tempat tinggal. Sukran menyapanya serta memanas-manasinya dengan Kahraman, Defne membentaknya serta berlalu. Defne masuk ke kamarnya serta teringat bakal pengucapan Kahraman dahulu dengannya bakal cintanya pada Elif. Defne bergumam mengenai Elif serta masuk ke kamar tidurnya. Celal tiba di tempat tinggal Yorukhan serta berpapasan dengan kahraman. Kahraman tampak geram pada Elif. Celal terperanjat serta tidak tahu apa yang berlangsung. Di mobil, Kahraman menghubungi pengacaranya untuk mengulas mengenai Elif.
Elif duduk di kursi tepi jalan. Celal berbarengan semuanya anggota keluarga Yorukhan. Ny Kymet bercerita kondisi Tn Ziya. Celal mendoakan untuk kesembuhan Tn Ziya. Yakub bertanya kehadiran Kahraman. Sukran menanyakannya pada Defne yang melamun. Celal menyampaikan Kahraman tengah pergi. Yakub menyalahkan Kahraman masihlah pergi mengingat keadaan bapak mereka, Meryem mengatasi. Celal pamit pulang. Ny Kymet mengantarnya. Defne keluar menjumpai mertuanya itu. Defne memfitnah Elif dalang semuanya, Ny Kymet geram serta menyampaikan Elif seperti setan.
Elif masihlah duduk dikursi serta lihat cincin pernikahannya dengan Maksut. Maksut datang mencarinya, Elif lantas menggunakan cincinnya. Maksut bertanya telephone Elif yang tidak dapat di hubungi. Elif menyampaikan ia pergi lihat Tn Ziya. Defne serta Ny Kymet kembali berencana hal jahat. Kahraman tengah rapat dengan pengacaranya, mereka mengulas mengenai Zeyneb.
Di dapur, Selim bicara dengan ibunya serta Gulsum. Canan masuk serta geram pada selim. Aysel berupaya mengatasi serta Cananpun pergi. Sesudah kepergian Canan serta Gulsum, Selim memprotes pada ibunya, Aysel berupaya memberikan nasehat Selim bakal posisinya. Meryem keluar duduk ke ruangan keluarga di mana semuanya anggota keluarganya menantikannya. Ny Kymet bertanya kondisi Tn Ziya pada Meryem. mereka mengulas kondisi bapak mereka. Yakub mendekati ibunya serta mencium tangan ibunya untuk menenangkannya, Ny Kymet tersenyum suka sedang Sukran lihat dengan sangsi serta teringat pada saat ia tahu rahasia Yakub.
Kahraman masihlah rapat. Beberapa pengacara repot bikin dokumen. Defne masuk kantor Kahraman. Sekterarisnya menyapanya, Defne bertanya kehadiran Kahraman. Sekretaris menyampaikan Kahraman tengah rapat dengan pengacaranya. Elif tampak capek serta Ny Sultan menolong Elif bertumpu di ranjang. Maksut bertanya mengenai Tn Ziya pada Elif.
Di ruangan rapat, Kahraman geram lantaran dukumen yang disuruhnya tidak bisa dikerjakan. Pengacara menyampaikan beberapa hal. Muchigan bicara dengan Elif di kamarnya. mereka mengulas hal yang berlangsung. Defne memberi bingkisan untuk Kahraman pada sekretaris.
Rapat Kahraman selesai. Beberapa pengacara bubar serta memberi satu dokumen pada Kahraman tentang Elif. Kahramanpun pergi membawa dokumen itu. Kahraman berdiri di pinggir laut, ia teringat bakal kencannya dahulu dengan Elif serta saat mereka lihat Toprak di RS. Kahraman lihat ke arah pasutri yang bergandengan tangan di waktu sang istri tengah hamil, Ia kembali teringat waktu Elif bergandengan tangan dengan Maskut. Kahraman lihat dokumen itu untuk memberikan keyakinan langkah yang bakal di ambilnya serta ia juga berlalu.
Elif naik dr lantai kamarnya. Muchigan serta pekerja tengah mempersiapkan makanan. Seorang memencet bel. Elif buka pintu serta polisi mencari orang yang bernama Zeyneb Koruku. Elif terperanjat demikian halnya Ny Sultan. Polisi membawa surat laporan penahanan untuk Elif. Maksut serta Feisel tengah berdiskusi di ruangan kerjanya. Elif ditangkap polisi. Ny Sultan berteriak. Maksut serta Feisel turun. Maksut bertanya peristiwa yang menerpa Elif. Ny Sultan menyampaikan suatu hal serta Maksut segera tahu itu yaitu perbuatan Kahraman. Ny Sultan menyumpahi Kahraman.
Di meja makan, Kahraman tampak melamun. Kebanyakan orang tengah makan. Kahraman menyampaikan dokter bakal mengobati ayahnya. Aysel membawa makanan, Defne membentaknya. Kahraman bicara dengan Defne. Tn Ziya selalu mendengar perbincangan mereka. Tn Ziya seperti menginginkan bicara, Sultan selalu memerhatikan Defne.
Elif tengah di introgasi polisi di ruangan penyidikan. Ny Sultan jalan dengan geram ke tempat tinggal Yorukhan. Keluarga Yorukhan masihlah di meja makan. Ny Kymet menyalahkan Elif. Ny Sultan berteriak diluar. Ny Sultan geram pada Kahraman. Semuanya anggota keluarga lihat mereka, Defne mendengar dr tangga. Ny Sultan bersumpah serta mengutuk Kahraman. Ny Kymet keluar serta geram pada Ny Sultan, Kahraman berupaya menentramkan ibunya. Sebelumnya pergi, Ny Sultan meneror. Kahraman akan menyusul Ny Sultan namun di halangi oleh Ny Kymet. Kahraman lantas menelpon pengacaranya untuk membatalkan tuntutannya.
Elif masihlah di introgasi. Sesudah bicara di telephone, Kahraman pergi. Ny Kymet berupaya menghalanginya namun Kahraman tetaplah pergi. Defne keluar lewat lift. Ny Kymet masuk dalam serta menumpahkan kekesalannya. Meryem hentikan ibunya supaya memerhatikan kondisi ayahnya sekarang ini.
Defne masuk ke kamarnya. Gulsum temani Toprak di balkon kamar. Defne menyuruh Toprak untuk tidur, Toprak bicara, Gulsum tersenyum. Serta Gulsum membawa Toprak masuk dalam. Defne teringat waktu ia menguping rapat Kahraman, Defne menjumpai kepala polisi serta melaporkan Zeynep Karuku. Defne bicara suatu hal sendiri.
Kahraman dalam perjalanan. Maksut serta pengacaranya tiba di kantor polisi. Maksut memerintahkan pengacara untuk selekasnya membebaskan Elif. Ny Sultan menangis meratapi nasib Elif yang kehilangan Nazli serta Toprak dihadapan Muchigan. Muchigan menenangkannya serta meyakinkannya kalau Maksut bakal membebaskan Elif.
Elif bicara dengan pengacara Maksut di ruangan penyidikan. Elif tidak tahu apa kekeliruannya. Elif tampak jengkel mendengar penjelasan pengacara. Defne duduk di sofa pinggir kolam renang dengan tersenyum enjoy. Sukran datang serta menyindirnya. Sukran tahu Defne dibalik semuanya. Satu kebetulan mulai dr CD hingga kemunculan Elif. Defne tertawa seperti orang hilang ingatan serta Sukran segera kabur ketakutan.
Elif masuk ke sel. Elif teringat pengucapan Kahraman waktu bicara dengannya di rimba. Rekan satu sel mengajaknya bicara... BACA SELANJUTNYA || Belahan Jiwa Kahraman Episode 99